loading…
BRICS Lagi Mengkaji menambah 10 Negeri Mutakhir sebagai anggota. FOTO/Shutterstock
Negeri-Negeri yang Lagi dipertimbangkan meliputi Bahrain, Malaysia, Turki, Vietnam, Belarus, Sri Lanka, Meksiko, Kuwait, Thailand, dan Uzbekistan. Bahrain dan Kuwait, sebagai dua Negeri penghasil Energi utama, menawarkan potensi ekonomi yang signifikan.
Didalam bergabungnya Meksiko, BRICS dapat memperluas jangkauannya Hingga pasar Amerika Latin, yang dapat Memberi keuntungan strategis Bagi aliansi ini. Sambil Itu, Belarus dapat membuka akses Hingga pasar Eropa Timur, yang Akansegera Lebih memperkuat posisi BRICS Ke kancah Dunia.
Baca Juga: BRICS Tolak Pembayaran Matauang Asing AS, 50% Transaksi Gunakan Yuan China
Keberadaan Negeri-Negeri seperti Turki, Vietnam, Thailand, Sri Lanka, Malaysia, dan Uzbekistan juga diharapkan dapat Memberi manfaat Bagi Bank Pembangunan Mutakhir (NDB) yang merupakan lembaga keuangan milik BRICS. Didalam penambahan anggota Mutakhir, NDB berencana Sebagai memperluas penyaluran pinjaman Untuk Kurs Matauang lokal, yang sangat dibutuhkan Dari Negeri-Negeri tersebut Sebagai Pembaruan infrastruktur.
Negeri-Negeri yang Berpeluang bergabung ini tidak hanya menawarkan sumber daya alam, tetapi juga Perkembangan ekonomi yang pesat. Misalnya, Vietnam dan Malaysia telah Menunjukkan Perkembangan PDB yang mengesankan Untuk beberapa tahun terakhir, menjadikan mereka kandidat yang Memikat Sebagai bergabung Didalam BRICS.
Berdasarkan laporan Watcher Guru, proses penerimaan anggota Mutakhir ini diharapkan dapat Meningkatkan daya tawar BRICS Ke panggung internasional. Didalam memperkuat aliansi, BRICS dapat lebih efektif Untuk Berjuang Didalam tantangan Dunia, termasuk Permasalahan-Permasalahan ekonomi dan politik yang kompleks.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: 10 Negeri Kandidat Resmi Anggota BRICS, Tiga Didalam Asia Tenggara Tetangga Indonesia