Jakarta –
Minuman Kafein dikenal sebagai minuman yang punya banyak khasiat Untuk Kesejaganan. Manfaat Minuman Kafein sering dikaitkan Bersama peningkatan energi, fokus, menurunkan berat badan, hingga mengatur kadar gula darah.
Kendati demikian, bukan berarti Minuman Kafein minuman yang bebas risiko. Jika dikonsumsi secara berlebihan atau sembarangan, Minuman Kafein justru dapat memicu berbagai efek Samping Untuk Kesejaganan. Justru Ke orang Bersama Kebugaran tertentu, Minuman Kafein bisa Memperbaiki keparahan Penyakit.
Lantas, apa saja efek Samping yang bisa muncul akibat keseringan minum Minuman Kafein? Dikutip Bersama berbagai sumber, berikut ulasannya.
1. Merusak Siklus Tidur
Minuman Minuman Kafein, baik Bersama atau tanpa gula, dapat berdampak buruk Pada siklus tidur Ke malam hari. Kafein yang terkandung Ke Di Minuman Kafein dapat menghalangi Karya adenosine, yaitu senyawa yang memicu rasa kantuk dan mengatur tidur.
Efek kafein dapat bertahan hingga 10 jam Ke Di tubuh. Karenanya, seseorang tidak dianjurkan minum Minuman Kafein beberapa jam Sebelumnya waktu tidur.
2. Memicu Beban dan Ansietas
Minuman Kafein dapat memengaruhi kadar kortisol, yakni hormon yang Menyediakan energi dan mengatur respons Pada Beban. Jika jumlah hormon ini terlalu tinggi, maka dapat menyebabkan ansietas dan Beban.
Mengonsumsi Minuman Kafein juga dapat memicu serangan panik Ke seseorang Bersama kecenderungan ansietas.
3. Memperbaiki Detak Jantung
Terlalu banyak mengonsumsi juga bisa berdampak buruk Untuk jantung. Dikutip Bersama UC Davis Health, kafein Di Minuman Kafein dapat Merangsang pelepasan hormon noradrenaline dan norepinephrine, yang menyebabkan peningkatan irama detak jantung.
Sebab itu, orang yang Memperoleh kelainan irama detak jantung perlu menghindari konsumsi Minuman Kafein atau minuman berkafein lainnya agar tidak memicu kekambuhan Tanda.
4. Memengaruhi Keasaman Lambung
Minuman Kafein juga bisa memengaruhi tingkat keasaman lambung. Hal ini bukan disebabkan Bersama kandungan kafein saja, tapi juga zat asam yang terkandung Ke Di Minuman Kafein.
Dikutip Bersama Healthline, Minuman Kafein mengandung banyak zat asam, seperti asam klorogenat dan N-alkanoyl-5-hydroxytryptamide. Studi Menunjukkan kedua zat ini dapat Memperbaiki produksi asam Ke lambung.
Inilah yang membuat Minuman Kafein bisa memicu Tanda asam lambung naik, seperti nyeri dada dan mual, Ke beberapa orang.
5. Memperbaiki Risiko Osteoporosis
Terlalu banyak mengonsumsi Minuman Kafein juga dapat Memperbaiki risiko osteoporosis. Dikutip Bersama Medical News Today, kafein Di Minuman Kafein dapat memengaruhi cara tubuh menyerap dan memproses kalsium. Hal ini yang Lalu dapat Memperbaiki risiko Penyakit tulang, seperti osteoporosis dan patah tulang.
Karenanya, orang-orang disarankan Untuk tidak mengonsumsi lebih Bersama 400 miligram, atau Disekitar 4 cangkir Minuman Kafein Di sehari.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 5 Efek Samping Minum Minuman Kafein yang Jarang Diketahui, Termasuk Merusak Siklus Tidur