Jakarta –
Magelang bersinar akhir pekan ini lewat Perayaan Seni Lampion Waisak 2025. Buat traveler yang Di berada Ke kota itu, ada delapan rekomendasi destinasi wisata selain Candi Borobudur.
Tahun ini, Hari Raya Waisak jatuh Ke Senin (12/5/2025). Perayaannya kembali dipusatkan Ke Candi Borobudur, Magelang, Jawa Di.
Magelang terletak Ke sebelah utara Yogyakarta dan sebelah selatan Semarang. Perjalanan Didalam Yogyakarta Hingga Magelang dapat ditempuh Didalam Kendaraan Angkutan Umum atau travel Disekitar 1-2 jam, sedangkan Didalam Semarang Hingga Magelang dapat ditempuh Didalam Kendaraan Angkutan Umum atau travel Disekitar 1,5-2 jam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai mencapainya, traveler bisa menggunakan Kendaraan Angkutan Umum umum atau travel, baik Didalam Yogyakarta atau pun Semarang.
Nah, Di sudah berada Ke Magelang, traveler bisa memilih destinasi lain Ke Di Candi Borobudur sebagai pusat pelaksanaan Perayaan Seni Lampion Waisak yang disarikan Didalam rilis Kemenpar dan sumber lain.
Berikut 8 rekomendasi wisata Magelang:
1. Museum dan Kampung Karyaseni Borobudur
Museum dan Kampung Karyaseni Borobudur Ke Kujon, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang (Eko Susanto/detikJateng)
|
Tidak jauh Didalam Candi Borobudur, ada Museum dan Kampung Karyaseni Borobudur sebagai pilihan destinasi yang bisa dikunjungi Sebelumnya atau sesudah mengikuti Peristiwa Perayaan Seni Lampion Waisak. Sesuai namanya, daya tarik tempat ini adalah area museum yang berisi replika arca singa Candi Borobudur, miniatur candi, patung Buddha, dan lukisan Borobudur karya Affandi.
Ke Dibagian luar, pengunjung bisa berfoto-foto Didalam latar dinding besar berisi relief yang menggambarkan perjalanan Candi Borobudur dan kehidupan setempat.
Museum dan Kampung Karyaseni Borobudur juga menjadi tempat yang tepat Sebagai berburu Dari-Dari. Mulai Didalam Pelengkap Busana, kerajinan tangan, hingga kaos dan kain tersedia Didalam harga relatif terjangkau.
Jika ingin mengabadikan momen, area Top Selfie memungkinkan pengunjung bisa berfoto Didalam latar pemandangan Bukit Menoreh. Ada juga area Amphitheatre yang sering kali menjadi venue event dan pertunjukan kebudayaan, atau sekadar bersantai menikmati suasana.
Pengunjung tidak dikenakan biaya tiket masuk Hingga museum ini.
2. Taman Baca Melek Huruf
Taman Baca Melek Huruf adalah tempat terbaik Sebagai mengenal Magelang lebih Di. Ke sini terdapat lebih Didalam 1.000 koleksi literatur, mulai Didalam Literatur fiksi, Literatur non-fiksi, Literatur anak, majalah, hasil Studi, hingga statistik mengenai Magelang yang dapat dibaca Ke tempat secara gratis.
Pengunjung juga Berencana dimanjakan Didalam latar pemandangan kebun dan Perbukitan Menoreh. Taman Baca Melek Huruf juga menyediakan aneka kudapan rumahan sebagai teman ngobrol dan membaca Literatur.
Untuk pengunjung yang ingin Memperoleh Penghayatan liburan seru, tersedia juga area penginapan Taman Baca Melek Huruf Didalam tarif Rp 500 ribu per malam. Menariknya, penginapan ini menawarkan fasilitas tur yang bisa disesuaikan Didalam selera pengunjung Sebagai mengeksplorasi tempat-tempat Ke Magelang.
Taman Baca Melek Huruf berada Ke Dusun Pucungan, Desa Candirejo, Kabupaten Magelang dan dapat dikunjungi mulai Jumat – Senin pukul 10.00 – 18.00 WIB.
3. Punthuk Setumbu
![]() |
Salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi Di Berwisata Ke Magelang adalah Punthuk Setumbu. Area ini sering disebut sebagai tempat terbaik Sebagai menikmati momen matahari terbit. Daya tarik utama Didalam Punthuk Setumbu adalah area perbukitan menawan Didalam latar Candi Borobudur dan pegunungan.
Terletak Ke ketinggian 1.300 meter Ke atas permukaan laut (mdpl), Punthuk Setumbu mempunyai suasana yang sejuk. Karenanya, destinasi wisata Magelang ini biasa menjadi pilihan Kandidatteratas liburan anak muda maupun keluarga sambil menikmati pemandangan matahari terbit.
4. Dusun Butuh
![]() |
Dusun Butuh, dikenal Didalam julukan “Nepal van Java”, merupakan kawasan permukiman yang berada Ke dataran tinggi lereng Gunung Sumbing. Lokasinya yang berada Ke ketinggian 1.620 mdpl membuat suasana Dusun Butuh seringkali disandingkan Didalam desa-desa dataran tinggi Pegunungan Himalaya.
Seperti permukiman dataran tinggi Ke umumnya, Dusun Butuh berlatar panorama indah area persawahan terasering dan Tempattinggal-Tempattinggal Ke perbukitan. Di sunrise, dusun ini terlihat makin cantik Didalam sinar matahari yang menembus kabut dan menyinari pemukiman.
Desa Butuh menjadi titik awal Untuk pendaki yang ingin mencapai puncak Gunung Sumbing, yang merupakan gunung tertinggi Ke Jawa Di.
5. Gunung Andong
![]() |
Didalam ketinggian 1.726 mdpl, Gunung Andong adalah pilihan Kandidatteratas para pendaki pemula. Terlebih, gunung ini mempunyai trek pendakian yang landai Agar relatif mudah dilalui Sebagai sampai Hingga puncak.
Tak hanya dikenal sebagai destinasi pendakian, Gunung Andong juga kerap menjadi pilihan wisatawan yang ingin menikmati suasana pegunungan. Karenanya, Gunung Andong juga dikenal sebagai salah satu destinasi wisata ikonik Magelang yang Memikat Sebagai dikunjungi.
6. Wisata Getek Balong
Wisata Getek Balong merupakan salah satu Karya menyusuri Sungai Progo Didalam menggunakan rakit bambu tradisional sambil menikmati pemandangan matahari tenggelam. Jeram-jeram kecil dan batu-batuan andesit Ke Di sungai menjadi rintangan yang menambah keseruan wisata ini.
Fakta menariknya, wisata ini merupakan bentuk replikasi kehidupan Kelompok setempat Ke zaman dahulu yang memanfaatkan Sungai Progo Sebagai Memutuskan batuan dan mengantarnya Didalam getek sebagai bahan pembangunan Candi Borobudur.
Karenanya, Wisata Getek Balong juga menjadi salah satu Dibagian Didalam Borobudur Trail of Civilization, perjalanan wisata tematik yang terinspirasi Didalam relief-relief Candi Borobudur.
7. Kota M Ke Hiburan Digital Netflix Gadis Kretek
Hiburan Digital Gadis Kretek yang tayang Ke Netflix Ke 2 November 2023 berhasil Memikat perhatian publik, salah satunya Sebab latar misterius bernama ‘Kota M’. Penulis novelnya, Ratih Kumala, Menginformasikan bahwa ‘Kota M’ merupakan kota fiktif yang terinspirasi Didalam Muntilan, sebuah kecamatan Ke Kabupaten Magelang.
Petunjuknya terlihat Didalam posisi geografis Muntilan yang berada Ke Di Yogyakarta dan Magelang, serta referensi Kekayaan Budaya Dunia khas seperti tape ketan dan wajik Nyonya Pang yang juga disebutkan Di cerita.
Muntilan yang sebenarnya Memperoleh sejarah panjang dan peran strategis sebagai pusat perdagangan dan Belajar Dari era kolonial. Pernah menjadi Dibagian Didalam Kesultanan Yogyakarta hingga dikuasai Inggris dan Belanda, Muntilan berkembang pesat Ke awal abad Hingga-20 Didalam hadirnya jalur kereta api, kantor pos, dan sekolah modern Didalam misi Katolik.
8. Bukit Rhema
Bukit Rhema, yang lebih dikenal sebagai Gereja Ayam, adalah salah satu destinasi unik Ke Magelang yang menawarkan pemandangan alam spektakuler dan bangunan ikonik berbentuk burung merpati besar. Bangunan itu juga dikenal sebagai gereja ayam, Sebab bentuk kepalanya menyerupai ayam jantan. Padahal, sebenarnya bangunan itu didirikan sebagai Tempattinggal doa lintas agama Dari Daniel Alamsjah Ke tahun 1990-an.
Terletak Ke perbukitan Menoreh, destinasi itu menjadi populer Setelahnya muncul Di Layar Lebar Ada Apa Didalam Cinta 2, dan kini menjadi salah satu spot foto paling Kandidatteratas Ke Disekitar Borobudur.
Selain arsitekturnya yang Memikat, Bukit Rhema juga menawarkan Penghayatan spiritual dan edukatif. Ke Di bangunan terdapat ruang-ruang doa, galeri sejarah pembangunan, hingga spot merenung Ke Dibagian mahkota.
Pengunjung juga bisa naik Hingga puncak kepala burung Sebagai menikmati panorama 360 derajat yang menakjubkan-Didalam latar Gunung Merapi, Merbabu, dan Borobudur Ke kejauhan. Tempat ini cocok Sebagai mereka yang mencari suasana Tenteram, inspiratif, sekaligus instagramable.
(fem/fem)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 8 Rekomendasi Wisata Magelang, Tempat Berburu Sunrise Hingga Kota M