—
Chery Sales Indonesia (CSI) mengakui sebanyak 3.700 konsumen yang sudah membeli Kendaraan Pribadi Elektrik Omoda E5 hingga kini belum menikmati layanan pengisian daya Ke Tempattinggal atau home charging.
Head of Brand Department CSI Rifkie Setiawan menjelaskan Pada ini Chery Ditengah Memusatkan Perhatian mengurus perizinan Sebagai pemasangan home charging.
“Kita lagi fokus Pada ini bagaimana caranya konsumen itu bisa terpasang free charging kita dulu yang 7 kWh Ke Tempattinggal,” kata dia Ke Bogor, Jawa Barat, Rabu (30/10).
Menurut Rifkie, proses pemasangan home charging tersebut harus melibatkan banyak pihak Supaya semenjak E5 diluncurkan Ke Februari lalu, para konsumen belum bisa mengisi daya Ke Tempattinggal.
“Home charging sudah dapat, cuman pemasangannya Lantaran butuh koordinasi Di PLN, koordinasi Didalam vendor. Bisa saja sih pasang sendiri bisa kalau effort ya. Cuma kan kita fasilitasi, kita berikan gratis Di device sampai Didalam instalasi,” kata dia.
SUV E5 ini boleh Dari Sebab Itu merupakan salah satu Kendaraan Pribadi Elektrik terlaris Ke Indonesia. Dijual Didalam harga Rp498,8 juta.
Semua konsumen E5 Merasakan Gadget V2L Charger, layanan home charging 7 kW dan Portable Charger gratis.
E5 punya kapasitas baterai 61 kWh dan diklaim mampu menempuh jarak hingga 430 kilometer WLTP dan 505 kilometer Didalam metode pengujian NEDC Sebagai satu kali pengecasan.
Kendaraan Pribadi Elektrik ini juga dilengkapi fast charging 150 kW yang dapat mengisi daya baterai Di 30-80 persen Di waktu kurang lebih 30 menit.
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Chery Akui 3.700 Konsumen E5 Belum Dipasang Home Charging Gratis