Pengurangan produksi nikel Bersama tambang-tambang Di Indonesia Berpotensi Bagi Memangkas 35% pasokan Dunia. FOTO/AP
Pemerintah Indonesia Di Merencanakan pemangkasan besar-besaran kuota produksi nikel Bersama 272 juta ton Di 2024 menjadi hanya 150 juta ton Di 2025, menurut laporan Bloomberg. Ini berarti dapat memicu kekurangan pasokan signifikan.
Macquarie Group, Untuk analisis terbarunya, menyoroti penurunan produksi nikel Indonesia bisa berisiko menyebabkan lonjakan harga nikel. Indonesia sendiri menyumbang lebih Bersama 50% produksi nikel Dunia Agar keputusan ini Memiliki dampak besar Pada pasar internasional.
Kendati Macquarie menganggap pengurangan produksi yang begitu signifikan sebagai hal yang tidak Bisa Jadi terjadi, mereka tetap mengingatkan, jika produksi tambang Indonesia lebih rendah Bersama Prediksi, pasar bisa Berjuang Bersama kekurangan pasokan dan Fluktuasi Harga yang tajam.
Untuk laporan tersebut, Macquarie mencatat bahwa harga nikel Merasakan penurunan tahunan kedua berturut-turut Di 2024, yang sebagian besar disebabkan Dari peningkatan produksi nikel Di Indonesia dan penurunan permintaan Bersama produsen baterai serta industri baja Konsisten karat. Pedagang dan analis pun kini Meninjau Bersama cermat stimulus ekonomi China dan potensi dampak Bersama Aturan tarif yang Akansegera datang Bersama pemerintah AS Pada pasar nikel.
Indonesia, yang merupakan produsen utama nikel, Berjuang Bersama kesulitan Bagi memenuhi permintaan tahun lalu akibat pembatasan yang diterapkan Dari pemerintah. Hal ini mengarah Di peningkatan Produk Impor nikel Bersama Bangsa lain, termasuk Filipina, Bagi mengisi kekosongan pasokan.
Di sisi lain, produsen logam baterai asal China, GEM, Terbaru-Terbaru ini menandatangani perjanjian kerja sama Penanaman Modal Asing Bersama PT Vale Indonesia, anak perusahaan Vale Brasil. Perjanjian ini bertujuan Bagi membangun fasilitas pengolahan nikel Bersama Ilmu Pengetahuan pelindian asam bertekanan tinggi Di Sulawesi Di.
Fasilitas yang bernilai USD1,4 miliar ini diharapkan dapat menghasilkan 60.000 ton nikel per tahun, yang Akansegera digunakan Untuk produksi baterai Sepeda Listrik. Menurut laporan Bersama Dunia Data, krisis pasokan nikel ini Menunjukkan betapa pentingnya sektor tambang Indonesia Untuk menjaga kestabilan pasokan logam kritikal Bagi industri Dunia, terutama Sepeda Listrik dan Ilmu Pengetahuan Energi Hijau.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Indonesia Pangkas Produksi Nikel, Picu Ancaman Krisis Dunia