Menko PMK, Muhadjir Effendy ikut merespons Permasalahan pemangkasan makan bergizi gratis (MBG) menjadi Rp7.500 yang semula Rp15.000 per anak. Foto/SINDOnews
Muhadjir awalnya merespons awak media yang menanyakan Permasalahan ini usai Berpartisipasi Untuk Kegiatan Perayaan Seni Ekspresi Anak Hingga Kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis (18/7/2024) kemarin. Muhadjir pun mengatakan dia telah Memberi masukan kepada Kepala Negara terpilih Untuk perspektif Kemenko PMK.
“Relatif, sekarang masih digodok. Kemarin saya juga sudah memberi masukan kepada Kepala Negara terpilih Untuk perspektif Kemenko PMK sudah kita ajukan. Nanti Akansegera dilihat Untuk berbagai pihak kan. Dari Sebab Itu masih Untuk proses pematangan,” ujar Muhadjir Untuk keterangannya, dikutip Jumat (19/7/2024).
Muhadjir pun menegaskan bahwa berapa pun nilainya yang terpenting adalah memenuhi standar Kesejajaran. “Tapi Insya Allah berapa pun nilainya, yang penting memenuhi standar, standar Untuk Kesejajaran,” paparnya.
Bersama Detail, Muhadjir mengatakan bahwa pihaknya juga telah Memberi masukan kepada Kepala Negara terpilih Prabowo Subianto agar Inisiatif-Inisiatif yang sudah ada seperti Minuman tambahan Untuk ibu hamil dan balita agar dijalankan secara berkesinambungan.
“Kita hanya memberi masukan supaya itu berkesinambungan Bersama Inisiatif yang sudah ada, Inisiatif yang sudah ada itu ya itu Inisiatif Minuman tambahan Untuk ibu hamil dan Minuman tambahan Untuk balita. Dari Sebab Itu nanti Sesudah Itu anak-anak sampai remaja nanti Memperoleh Minuman yang bergizi,” terangnya.
Ke kesempatan itu, Muhadjir pun kembali menegaskan bahwa harga jual beli bahan Minuman Hingga setiap Area berbeda. Agar perlu disesuaikan Bersama tingkat kemahalan Untuk masing-masing Area. “Kan masing-masing Area berbeda. Saya kira nanti Akansegera disesuaikan tingkat kemahalan masing-masing Area.”
“Saya kira Untuk Area tertentu Rp7.500 sudah sangat besar itu. Tapi Untuk Area tertentu memang Mungkin Saja kecil. Lantaran itu nanti pasti Akansegera dilihat Untuk Untuk sisi tingkat kemahalan masing-masing Area,” pungkasnya.
Sebelumnya, potensi berubahnya alokasi Biaya makan bergizi gratis itu Sebelumnya diungkapkan Dari Ekonom Verdhana Sekuritas Heriyanto Irawan Untuk Kegiatan Mandiri Market Outlook 2024. Heriyanto juga mengklaim pernah diajak diskusi Bersama Regu ekonom Prabowo-Gibran Yang Berhubungan Bersama Biaya makan siang gratis itu.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Area Tertentu Sudah Sangat Besar