Ibu Untuk miliarder Jeff Bezos, Jacklyn Gise Bezos meninggal dunia Ke usia 78 tahun. Diketahui, Jacklyn Sebelumnya berjuang melawan Gangguan lewy body dementia (LBD) Dari 2020 silam.
“Setelahnya perjuangan panjang melawan lewy body dementia, dia meninggal dunia hari ini. Dikelilingi Bersama banyak orang yang menyayanginya, anaknya, cucunya, dan ayah saya,” tulis Jeff Bezos Ke akun Instagram pribadi, dikutip detikcom, Jumat (15/8/2025).
“Saya tahu dia merasakan kasih sayang kami Ke Di-Di terakhirnya. Kami semua beruntung berada Ke Untuk hidupnya. Saya selalu menyimpannya Ke hati saya,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lewy Body Dementia, Apa Itu?
Dikutip Untuk Mayo Clinic, merupakan salah satu jenis dementia paling umum kedua Setelahnya alzheimer. Endapan protein yang disebut ‘badan Lewy’ atau ‘lewy body’ berkembang Ke sel-sel saraf otak. Ini memengaruhi area otak yang berperan Untuk berpikir, mengingat, dan bergerak.
Ada dua jenis LBD yang menyebabkan Tanda-Tanda kognitif, yakni demensia Bersama ‘lewy body’ dan demensia akibat Gangguan parkinson. Mereka yang mengidap LBD biasanya Memperoleh Tanda-Tanda seperti parkinson, yakni otot kaku, gerakan lambat, kesulitan berjalan, hingga tremor.
Di Itu, ada beberapa Tanda-Tanda lain yang Bisa Jadi muncul Untuk Gangguan LBD.
1. Halusinasi Visual
Pasien biasanya Berencana melihat hal-hal yang sebenarnya tidak ada, atau yang disebut halusinasi. Tanda-Tanda ini mencakup melihat bentuk, hewan, atau orang yang tidak ada.
2. Masalah Pergerakan
Tanda-tanda Gangguan parkinson juga bisa muncul. Tanda-Tanda-Tanda-Tanda ini meliputi gerakan yang melambat, otot kaku, tremor, atau berjalan terseok-seok. Hal ini dapat menyebabkan pasien terjatuh.
3. Sistem Saraf Terganggu
Dibagian sistem saraf yang mengendalikan fungsi otomatis disebut sistem saraf otonom. LBD dapat memengaruhi kemampuan sistem saraf otonom Untuk mengendalikan tekanan darah, detak jantung, keringat, dan pencernaan.
Hal ini dapat mengakibatkan penurunan tekanan darah secara tiba-tiba Di berdiri, pusing, terjatuh, kehilangan kendali kandung kemih, dan masalah usus seperti sembelit.
4. Perubahan Kognitif
Pengidap LBD Bisa Jadi Merasakan perubahan berpikir yang mirip Bersama Tanda-Tanda Gangguan Alzheimer. Tanda-Tanda-Tanda-Tanda ini dapat meliputi kebingungan, penurunan perhatian, masalah visual-spasial, dan kehilangan memori.
5. Sulit Tidur
Pasien dapat Merasakan gerakan mata cepat, yang juga dikenal sebagai gangguan perilaku tidur REM. Gangguan ini menyebabkan mereka secara fisik mewujudkan mimpi mereka Di tidur. Pasien Bisa Jadi Berencana memukul, menendang, berteriak, atau menjerit Di tidur.
6. Depresi
Pasien yang Merasakan LBD Bisa Jadi Berencana Merasakan depresi atau kehilangan Inspirasi Untuk hidup.
Halaman 2 Untuk 2
(dpy/kna)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Ibu Jeff Bezos Meninggal Ke Usia 78 Setelahnya Berjuang Lawan Gangguan Lewy Body Dementia