Indonesia-Singapura Perkuat Kemitraan Strategis dan Dorong Integrasi Ekonomi Kawasan

JAKARTA – Indonesia dan Singapura menegaskan kembali komitmen Untuk memperkuat kerja sama strategis sebagai dua mitra utama Hingga Asia Tenggara. Hingga Di dinamika Dunia yang Lebih menantang, kedua Bangsa memandang pentingnya memperdalam kolaborasi agar Organisasiregional tetap menjadi kawasan yang stabil, inklusif, dan berdaya saing tinggi. Hal itu mengemuka Di rangkaian pertemuan bilateral Pada kunjungan kerja Pejabat Tingginegara Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto Hingga Singapura.

Di kunjungan tersebut, Menko Airlangga bertemu Di Minister of Foreign Affairs Singapore Vivian Balakrishnan Di Selasa (18/11). Kedua pejabat Merundingkan perkembangan kawasan, termasuk Topik-Topik strategis Organisasiregional dan kemajuan kerja sama Hingga kerangka CPTPP.

“Indonesia menegaskan kembali tekad melanjutkan proses aksesi CPTPP, dan Singapura menyambutnya Di Dukungan penuh. Ini menjadi momentum memperkuat koordinasi ekonomi dan Merangsang integrasi kawasan Hingga Di dinamika perdagangan Dunia,” ujar Airlangga Di keterangan resmi, Rabu (19/11/2025).

Baca Juga: Pemerintah Setujui KUR Kekayaan Intelektual Rp10 Triliun, Hak Cipta Bisa Karena Itu Agunan

Pembahasan kedua Pejabat Tingginegara juga menyinggung penguatan Future of Investment and Trade (FIT) Partnership sebagai inisiatif Untuk membangun arsitektur ekonomi kawasan yang lebih tangguh. Diskusi mencakup upaya memperkuat rantai pasok Lewat integrasi Batam, Bintan, dan Karimun (BBK) Di Singapura sebagai simpul Pengiriman regional. Singapura turut menyampaikan Dukungan atas minat Indonesia Untuk berpartisipasi Di Forum FIT.

Kedua Bangsa melihat Potensi besar Di memperluas Penanaman Modal berkelanjutan, terutama Hingga sektor energi hijau, ekonomi digital, dan agroindustri. Selain menciptakan nilai tambah jangka panjang, kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat transisi ekonomi kawasan. Indonesia dan Singapura juga menekankan pentingnya pemberdayaan Usaha Mikro Kecil lintas batas Lewat pemanfaatan Ilmu Pengetahuan seperti kecerdasan buatan, Digital Rantai Blok, dan Jaringan of Things.