Jakarta –
Feses atau tinja cenderung berwarna cokelat, Akan Tetapi ada saatnya berwarna hijau. Situasi feses hijau tidak harus menimbulkan kekhawatiran, meski bisa menjadi perhatian jika tubuh Untuk Situasi tidak sehat.
Berikut penjelasan beberapa faktor yang mengakibatkan feses berwarna hijau:
Penyebab Feses Berwarna Hijau
Mengutip laman Verywell Health, berikut beberapa penyebabnya:
1. Konsumsi Berwarna Hijau
Konsumsi Konsumsi berwarna hijau tua seperti sayuran Untuk porsi banyak kemungkinan dapat membuat warna tinja menjadi hijau. Ini Lantaran Konsumsi hijau kaya Akansegera klorofil, pigmen warna alami Di tumbuhan.
Konsumsi penyebab feses kehijauan: bayam, brokoli, selada, mentimun, asparagus, pakcoy, hingga kacang hijau. Buah-buahan hijau juga dapat menyebabkan warna feses berubah. Contoh buahnya, seperti alpukat, zaitun, kiwi, serta anggur dan apel hijau.
Kacang seperti pistachio, biji-bijian seperti biji rami, serta rempah seperti daun ketumbar dan kemangi juga mengandung klorofil. Minuman matcha bisa pula mengakibatkan tinja berwarna hijau cerah.
Di Di Itu, Konsumsi yang mengandung pewarna tambahan hijau juga memungkinkan mengubah feses menjadi kehijauan. Seperti pewarna Untuk kacang hijau kalengan, minuman, acar, manisan, hingga permen.
2. Konsumsi Berwarna Biru dan Ungu
Konsumsi berwarna biru tua dan ungu kadang bisa menyebabkan kotoran menjadi hijau. Ini juga berlaku Untuk Konsumsi Di pewarna alami maupun buatan. Beberapa contoh makanannya, meliputi: bluberi, anggur, kol ungu, minuman soda rasa anggur, serta es berwarna biru atau ungu.
Zat pewarna Untuk sejumlah Konsumsi tersebut bisa langsung melewati sistem pencernaan tanpa terserap dan meninggalkan residu warna Di tinja. Proses pencernaan yang terjadi dapat mengubah sifat residu warna Agar menyebabkan tinja berwarna hijau Pada dikeluarkan.
3. Pigmen Empedu
Cairan alami empedu berwarna hijau kekuningan. Ketika Merasakan diare atau masalah pencernaan lain, Konsumsi melewati usus terlalu cepat. Agar cairan empedu tidak punya cukup waktu Untuk memecahnya Di baik. Alhasil, kotoran yang dikeluarkan bisa berwarna kehijauan.
4. Antibiotik
Terapi antibiotik dapat mengubah flora bakteri yang ada Di Untuk usus. Lantaran bakteri mempengaruhi warna kotoran, maka perubahan bakteri juga bisa mengubah warna tinja.
Perubahan ini sering kali membuat feses bisa berwarna hijau. Di Di itu, beberapa Terapi lain dan Pendukung Kesehatan seperti zat besi juga dapat menyebabkan tinja warna kehijauan.
5. Gangguan Menyebar Bakteri atau Parasit
Untuk tubuh terdapat banyak sekali bakteri yang Memiliki peran penting. Tapi, bakteri luar yang masuk Ke tubuh dapat menyebabkan Gangguan Menyebar dan mempengaruhi warna feses menjadi kehijauan.
Tubuh yang terinfeksi bakteri seperti Salmonella atau E. coli, Norovirus, dan parasit air Giardia dapat menyebabkan Konsumsi bergerak lebih cepat Di usus. Agar, kotoran yang dikeluarkan dapat berwarna hijau.
6. Situasi Kesejajaran Tertentu
Di Di Itu, feses berwarna hijau bisa menjadi Tanda-Tanda Untuk Situasi Kesejajaran tertentu yang dialami. Seperti sindrom iritasi usus, Penyakit crohn, Penyakit celiac, serta kolitis ulserativa.
Jika belum lama ini kamu melakukan operasi pengangkatan kantong empedu, maka tinja juga dapat berwarna hijau kekuningan.
Cara Menangani Feses Berwarna Hijau
Dilansir GoodRx Health, cara mengatasi feses berwarna hijau tergantung penyebabnya.
- Jika tinja kehijauan disebabkan konsumsi Konsumsi hijau atau biru keunguan, maka porsi Konsumsi tersebut dapat dikurangi.
- Apabila disebabkan minum antibiotik, Pendukung Kesehatan zat besi, atau Terapi lain, maka bisa berkonsultasi Di Praktisi Medis Yang Terkait Di alternatif yang aman.
- Jika feses hijau Lantaran diare, maka bisa coba menghindari Konsumsi pemicu. Akan Tetapi kalau diare terjadi lebih lama, maka dapat berobat Ke Praktisi Medis.
- Apabila penyebabnya adalah Gangguan Menyebar atau Situasi Kesejajaran tertentu, maka dapat pergi Ke Praktisi Medis Untuk memperoleh Perawatan yang sesuai.
Di Di Itu, penting juga Untuk menjaga Kesejajaran usus. Beberapa caranya, mencakup:
- Minum air yang cukup
- Konsumsi cukup serat
- Latihan teratur
- Konsumsi probiotik seperti yoghurt atau kombucha.
Apakah Feses Berwarna Hijau Berbahaya?
Dikutip Untuk Healthline, tinja berwarna hijau yang terjadi sesekali umumnya bukan hal yang perlu dikhawatirkan. Akan Tetapi, keluar feses hijau yang disertai Tanda-Tanda bisa menandakan Situasi yang lebih serius.
Bila mendapati kotoran berwarna kehijauan yang sering dan Untuk jangka waktu lama, Bisa Jadi mengisyaratkan Gangguan Menyebar atau Situasi Kesejajaran tertentu yang dialami. Terlebih jika disertai Tanda-Tanda seperti sakit perut, mual, dan ada darah Di tinja, maka perlu segera pergi Ke Praktisi Medis Untuk berkonsultasi.
Nah, itu tadi penyebab dan cara mengatasi feses berwarna hijau. Karena Itu, tetap perhatikan apa yang kamu makan dan selalu jaga Kesejajaran Di baik ya.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Ini Penyebab Feses Berwarna Hijau dan Cara Menanganinya