Jakarta, CNN Indonesia —
All new Kendaraan Hyundai Kona Electric generasi terbaru yang diproduksi Cikarang, Jawa Barat tak hanya dijual Ke Indonesia saja melainkan bakal diekspor Sebagai kebutuhan Ke berbagai Negeri.
Chief Operating Officer (COO) PT Kendaraan Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto menjelaskan perusahaan punya Wacana Produk Ekspor Ke Timur Ditengah, Afrika hingga Amerika.
“Ada Wacana Produk Ekspor. Di Sebab Itu kita juga Untuk HMMI memang melihat market seperti kayak middle east, Timur Ditengah, Afrika, terus Setelahnya Itu, Amerika Ditengah, atau Ke Amerika Selatan, memang menjadi pasar yang berikutnya Sebab memang sama-sama right hand drive,” kata Frans Ke Jakarta Utara, Jumat (12/7).
Kendati sudah menentukan Ke Negeri setir kanan mana saja yang hendak dituju, ia mengaku masih Memiliki tantangan Sebagai menyesuaikan selera Ke Negeri lain.
Pasalnya, produk yang dirakit Ke Untuk negeri ini harus sejalan Di selera konsumen Ke Negeri lain Di pasar Untuk negeri.
“Itu challenge (tantangan) buat Indonesia, bikin produk yang bukan hanya bisa dipakai Ke Indonesia atau sesuai selera Kelompok Indonesia, tapi juga bisa buat memenuhi selera Kelompok yang Ke luar sana, selain pasar Asosiasinegara-Negaraasiatenggara ya,” ungkap Frans.
HMID Berencana Memperkenalkan harga resmi Kona Electric bertepatan Kegiatan pameran Produsen Kendaraan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 Ke ICE BSD Tangerang.
Generasi pertama Kona Electric sudah dikenalkan Ke Indonesia Di 2020. Setelahnya Itu berlanjut Di facelift Kona Electric Di awal 2021 atau tiga bulan Sebelum peluncuran.
Tetapi kala itu hanya tersedia satu varian Signature AT, yang dibanderol Di harga yang bikin Kelompok geleng-geleng kepala yaiti Rp 750 juta, Sebab diimpor Untuk Korea Selatan.
Sekarang Kona Electric sudah dirakit lokal Supaya harganya diperkirakan turun menjadi Disekitar Rp500 jutaan.
“Di Sebab Itu TKDN yang sekarang, Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik yang diproduksi Ke kita itu kan sudah Ke atas 40 persen. Di Sebab Itu dapat dipastikan bahwa Kendaraan Pribadi Bertenaga Listrik nanti yang Kona ini, menggunakan baterai buatan negeri, yang kemarin diresmikan Pak Jokowi, pasti secara TKDN sudah memenuhi apa yang diinginkan Di pemerintah Sebelumnya bahwa 2024 itu TKDN minimum 60 persen, ” tutur Frans.
“(Prediksi harga) Rp 500 jutaan. Yang jelas Berencana ada lima varian. Nanti kita Berencana kenalkan Ke GIIAS 2024. Tunggu saja. Nanti ada kejutan Di Pada GIIAS mengenai harga,” tutup Frans.
[Gambas:Video CNN]
(can/mik)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Kendaraan Hyundai Kona Electric Rakitan Cikarang Bakal Diekspor