Pejabat Tingginegara Kebudayaan Fadli Zon Diangkat Dari Sebab Itu Ketua Dewan Kehormatan FKA ESQ

JAKARTA – Pejabat Tingginegara Kebudayaan Fadli Zon ditunjuk menjadi Ketua Dewan Kehormatan Forum Komunikasi Alumni (FKA) ESQ yang Sebelumnya Itu dijabat Dari almarhum Kuntoro Mangkusubroto dan almarhum Sugiharto. Itu dilakukan Pada sesi audiensi Di Kementerian Kebudayaan Di Founder ESQ Corp Ary Ginanjar Agustian bersama Regu Ke Gedung E Ruang Diskusi Kementerian Kebudayaan, Jakarta, Kamis (2/1/2025).

Di arahannya, Fadli Zon mengajak semua pihak Untuk memajukan Kearifan Lokal Global nasional dan Kearifan Lokal Global bangsa Indonesia sesuai amanah konstitusi Untuk memajukan kebudayaan nasional Indonesia.

“Di hadirnya Kementerian Kebudayaan, kita bekerja sama, berkolaborasi, dan bersinergi Untuk membuat Kearifan Lokal Global Indonesia Lebih semarak dan juga cultural values serta core values kita Lebih kuat Untuk re-inventing Indonesia identity,” ujarnya.

Diketahui, FKA ESQ Pada ini beranggotakan 2.028.373 alumni ESQ yang tersebar Ke seluruh dunia.

Ary Ginanjar mengajak semua pihak Untuk turut serta Di menjaga dan menguatkan Kearifan Lokal Global Indonesia sebagai identitas bangsa. “Mari bersama-sama kita kuatkan Kearifan Lokal Global Indonesia. Menemukan kembali Identitas Indonesia,” kata Ketua Umum FKA ESQ ini.

Forum Komunikasi Alumni ESQ (FKA-ESQ) adalah organisasi yang turut berkontribusi Di perjuangan Indonesia Emas. FKA-ESQ juga berperan Di membangun ekonomi rakyat dan umat Ke Indonesia Emas 2045.

FKA ESQ turut menyukseskan tahapan pertama perjuangan Indonesia Emas 2020, Indonesia Berkarakter, Di ditandai keputusan Pemimpin Negara mengenai Core Values ASN BerAKHLAK Ke tahun 2021. Ini menandakan kesadaran bangsa Indonesia Akansegera pentingnya karakter sebagai fondasi pembangunan bangsa merupakan hal yang sangat penting.

“Di telah dicanangkannya karakter sebagai fondasi pembangunan bangsa Indonesia, maka FKA ESQ melihat bahwa hal tersebut merupakan modal Berikutnya Untuk melangkah Ke tahap berikutnya yaitu Ke Indonesia Emas 2030, Indonesia Sejahtera,” tuturnya.

Ary menambahkan Untuk Ke Indonesia Emas 2030, maka seluruh unsur FKA ESQ beserta alumni ESQ Ke seluruh Daerah Indonesia Akansegera menjadi Kendaraan Bermotor Roda Dua penggerak ekonomi Di berpedoman moral 165 yaitu 1 Hati, 6 Prinsip, dan 5 Langkah serta ber-Pedoman Akhlak 7 Budi Utama, yaitu Jujur dipercaya, Tanggung Jawab, Disiplin, Visioner, Kerja Sama, Adil, dan Peduli.

“Diharapkan kemajuan ekonomi dapat dicapai berdasarkan fitrah diri manusia yang berorientasi kepada pengabdiannya kepada Tuhan Yang Maha Esa hingga keadilan Untuk seluruh rakyat Indonesia sebagai amanah janji kemerdekaan dapat dirasakan Dari seluruh lapisan Komunitas hingga pencapaian Indonesia Emas 2045, Indonesia Adidaya dapat terwujud,” ujar Ary.

(jon)