Jakarta –
Satu-satunya pipa yang mengalirkan air Di Taman Nasional Grand Canyon jebol lagi Bagi kesekian kalinya. Hal ini menyebabkan penutupan penginapan tiba-tiba dan menyeluruh. Padahal sekarang lagi ramai-ramainya.
Akan Tetapi, Didalam pecahnya pipa, tentu aliran air Akansegera mengganggu kenyamanan para tamu. Di ini tidak ada satupun tetesan air yang dipompa Di arah taman.
“Di ini tidak ada air yang dipompa Di South Rim atau North Rim. Hal ini menyusul kerusakan yang melibatkan Transcanyon Waterline sepanjang 12½ mil yang memasok air Didalam ngarai Bagi digunakan Di taman,” kata National Park Service, dikutip Didalam CNN, Sabtu (31/8/2024).
Grand Canyon Foto: (AFP)
|
Pihak taman juga menambahkan bahwa Dari hari Kamis, mereka terpaksa menghentikan layanan akomomodasi taman, termasuk fasilitas hotel yang dioperasikan Dari Xanterra, seperti El Tovar, Bright Angel Lodge, Maswik Lodge, dan Phantom Ranch, serta Yavapai Lodge dan Trailer Village milik Delaware North.
Sambil ini hanya perkemahan kering yang Akansegera diizinkan dan pembatasan kebakaran diberlakukan. Hotel-hotel yang terletak Di luar taman Di kota Tusayan, Arizona, tidak Akansegera terdampak, dan taman Akansegera tetap buka Di siang hari.
“Langkah-langkah ini penting Bagi memastikan Perlindungan dan Ketahanan sumber daya air. Tujuannya adalah memulihkan status operasional penuh Bagi tamu yang menginap Di South Rim secepat Bisa Jadi,” kata NPS Untuk sebuah pernyataan.
Josh Coddington, direktur komunikasi Di Kantor Perjalanan Di Luarnegeri Arizona, mengatakan ia Mengantisipasi Akansegera ada peningkatan panggilan Didalam orang-orang yang ingin tahu apakah mereka dapat Melakukan Kunjungan Di Grand Canyon.
“Grand Canyon dikenal tidak hanya Di seluruh AS, tetapi Di seluruh dunia, dan orang-orang senang mengunjunginya,” katanya.
Kendati taman itu tidak sepenuhnya ditutup, persepsi apa pun tentang hal itu dapat berdampak negatif Di kota-kota tempat wisatawan tidur, berbelanja, dan bersantap Untuk perjalanan mereka Di ngarai, termasuk Flagstaff, Williams, dan Tusayan Di sisi selatan dan Cameron Di sisi timur.
Pejabat taman berharap Bagi memulihkan status operasional penuh Bagi tamu yang bermalam Di South Rim secepat Bisa Jadi.
“Pipa Transcanyon yang dibangun Di tahun 1960-an telah “melampaui umur pakai yang diharapkan dan sering Merasakan kegagalan, yang memerlukan pekerjaan pemeliharaan yang mahal dan berkelanjutan Bagi memperbaiki kebocoran. Dari tahun 2010, telah terjadi lebih Didalam 85 kebocoran besar yang masing-masing mengganggu pengiriman air. Layanan Taman Nasional Mutakhir-Mutakhir ini memulai pembangunan rehabilitasi Transcanyon Waterline Pada beberapa tahun senilai $208 juta dan peningkatan sistem pengiriman air Yang Berhubungan Didalam,” kata NPS.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Pipa Air Di Grand Canyon Rusak, Hotel Di Taman Terpaksa Ditutup