Sesudah Jaksa Agung, Zulhas Temui Kapolri Bahas Satgas Perdagangan Masuk Negeri Ilegal

JAKARTA – Staf Khusus Pembantu Presiden Tim Menteri Perdagangan Bara Hasibuan mengatakan Pembantu Presiden Tim Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) turut bertemu Bersama Kapolri Listyo Sigit Prabowo Untuk Menyoroti pembentukan Satgas Perdagangan Masuk Negeri Ilegal . Pembentukan Satgas ini Untuk menindak Barang Dagangan-Barang Dagangan luar negeri yang masuk secara ilegal Di Indonesia.

“Dari Sebab Itu Pembantu Presiden Tim Menteri Perdagangan Melakukan pertemuan Bersama Kapolri Di Mabes Polri Untuk membicarakan Satgas khusus Untuk melakukan investigasi Barang Dagangan-Barang Dagangan Perdagangan Masuk Negeri yang masuk Di Indonesia yang volumenya massif secara ilegal yang secara jelas itu Memberi efek negatif Pada industri nasional,” ujar Bara Di Jakarta, Selasa (16/7/2024).

Dia mengatakan kehadiran Barang Dagangan-Barang Dagangan ilegal tersebut membuat produk Di negeri terhimpit. Maka Itu, Untuk melindungi pelaku usaha Di negeri, pemerintah Lewat Kementerian Perdagangan berinisiatif Untuk membentuk Satgas tersebut.

“Lantaran masuknya secara ilegal dijual (Di Indonesia) pun Dari Sebab Itu murah. Ini sudah Dari Sebab Itu krisis nasional Lantaran berbagai macam pelaku industri sudah datang Di kami. Berkata keluhan yang sama banyaknya Barang Dagangan Perdagangan Masuk Negeri ilegal yang masuk Di Indonesia yang menyebabkan Barang Dagangan-Barang Dagangan yang diproduksi lokal tidak bisa Tantangan ini harus kita atasi bersama. Maka Itu Kemendag Membahas inisiatif Untuk membentuk Satgas lintas sektoral,” tuturnya.

Sebelumnya Itu, Zulhas pun turut menyambangi Kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) Untuk menginisiatif pembentukan Satgas Perdagangan Masuk Negeri Ilegal.

“Kami tadi memang sengaja beberapa hari ini saya berkoordinasi dan sengaja bertemu Berbicara sekaligus minta Dukungan, apa yang akhir-akhir ini menjadi polemik Di media mengenai terancam tutupnya industri tekstil, Busana Dari Sebab Itu, elektronik, alas kaki, beauty dan baja,” kata Zulhas usai bertemu Bersama Jaksa Agung ST Burhanuddin Di Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung), Jakarta Selatan, Selasa (16/7/2024).