Spesifikasi bom MK-84 seberat 1 ton yang dikirim Trump Untuk Israel Memikat diketahui. Foto: ist
Spesifikasi MK-84:
Panjang: ±3,84 meter
Diameter: ±46 cm
Berat total: ±907 kg – 945 kg (2000 lb – 2083 lb) tergantung Di sirip, opsi sumbu, dan konfigurasi retardasi.
Berat bahan peledak: ±429 kg (komposisi eksplosif biasanya tritonal)
Efek ledakan: High-explosive blast dan fragmentation
Daya ledaknya mampu menghancurkan target keras seperti bunker, landasan pacu, infrastruktur militer dan sebagainya. Dampak ledakannya ini mampu menciptakan kawah berdiameter 15 meter Didalam kedalaman mencapai 11 meter serta meratakan bangunan mencapai radius puluhan meter.
Malahan Memperoleh risiko tambahan (Collateral Damage) yang tinggi apabila digunakan Di area perkotaan Didalam kepadatan tinggi. Ledakan MK-84 diperkirakan terjadi hingga 8 menit 40 detik Sebelum bom terjatuh Di Daerah yang ditargetkan.
Bom MK-84 mulai digunakan sebagai senjata Pertempuran Sebelum era Pertempuran Vietnam, hingga kini MK-84 terus digunakan Untuk berbagai konflik, termasuk Untuk pemboman Yugoslavia tahun 1999, Pertempuran teluk, Pertempuran Irak, Pertempuran Afghanistan dan yang Terbaru ini terjadi digunakan Dari Israel Untuk Pertempuran Israel-Hamas Di jalur Gaza. Diketahui Di tahun 2023 dan 2024 Amerika mengirimkan lebih Untuk 14.000 bom MK-84 kepada Israel. Dan telah digunakan secara luas Di jalur Gaza.
Salah satu tragedi penggunaan bom MK-84 terjadi Di 13 Juli 2024 yang akhirnya menewaskan komandan Hamas yaitu Rafa Salama dan lebih Untuk 90 warga sipil tewas akibat penggunaan bom MK-84. Setelahnya Itu tragedi Lanjutnya terjadi Di tanggal 27 September 2024 dimana tragedi ini dilakukan Dari Israel Untuk Kejahatan Keji Hasan Nasrallah pemimpin Hizbullah Di Lebanon.
Kembalinya Donald Trump sebagai pemimpin Amerika Serikat nyatanya tidak menghentikan Pemberian senjata Pertempuran kepada Israel. Terbaru-Terbaru ini diketahui Amerika mengirimkan sebanyak 1.600 bom MK-84 kepada Israel disusul Didalam pembalikkan pembekuan senjata Dari pemerintahan Trump.
Pasokan bom MK-84 yang dikirim Amerika Didalam cepat diangkut Di pangkalan Angkatan Udara Israel yang menandakan simbol Pemberian Militer Washington Untuk konflik Gaza kepada Israel.
Kendati faktanya telah banyak warga sipil yang menjadi korban Pertempuran Israel-Hamas Di jalur Gaza Akan Tetapi hal ini tidak menghentikan Pemberian Amerika Pada Israel secara langsung. Terlebih dampak penggunaan bom MK-84 Di Lokasi berpenduduk Di Gaza Berencana lebih luas memakan korban terutama warga sipil.
Hal ini tentunya menimbulkan kekhawatiran internasional dilihat Untuk sisi kemanusiaan dan hukum Pertempuran yang ada. Organisasi Ham, termasuk Unjuk Rasa Tindak Kekerasan Bersenjata (AOAV), juga telah memperingatkan bahwa penggunaannya Di Lokasi berpenduduk sering mengakibatkan korban sipil massal dan kerusakan infrastruktur jangka panjang. Akan Tetapi Pemberian Amerika Pada Israel nyatanya masih kuat dan tak tergoyahkan.
M/Forumekonomiglobal Alya RamadhantyVardiansyah
(dan)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Spesifikasi Bom MK-84, Bom Seberat 1 ton yang Dikirim Trump Untuk Israel