5 Wisata Religi Ke Jakarta, Ada Masjid Istiqlal hingga Makam Habib

Jakarta –

Ada sejumlah tempat wisata religi Ke Jakarta yang Menarik Perhatian dikunjungi. Selain berkunjung Ke sejumlah masjid, travelers juga bisa berziarah Ke makam para habib.

Bulan Ramadan menjadi salah satu momen yang paling dinantikan umat muslim. Selain menjalankan ibadah puasa, beberapa orang juga menyempatkan diri Bagi melakukan wisata religi.

Nah, ada sejumlah wisata religi Ke Jakarta yang wajib dikunjungi. Apa saja tempatnya? Simak ulasan singkatnya Di artikel ini.

Rekomendasi Wisata Religi Ke Jakarta

Apabila bosan berkunjung Ke tempat yang itu-itu saja, kamu bisa melakukan wisata religi Ke Jakarta bersama keluarga atau teman-teman. Simak rekomendasi tempat wisata religi yang dikutip Didalam catatan detikcom.

1. Masjid Istiqlal

Destinasi wisata religi yang pertama adalah Masjid Istiqlal. Kurang lengkap rasanya jika berwisata religi Ke Jakarta, tapi tidak berkunjung Ke masjid yang satu ini.

Masjid Istiqlal diresmikan Didalam Ri Soeharto Di 22 Februari 1978. Memiliki luas bangunan 2,5 hektare Ke atas tanah 9,8 hektare, Masjid Istiqlal dapat menampung hingga 100.000 orang. Maka Didalam itu, Masjid Istiqlal termasuk salah satu masjid terbesar se-Asia Tenggara.

Di Ramadan, Masjid Istiqlal Mengadakan berbagai kegiatan keagamaan, mulai Didalam salat tarawih, ceramah Didalam para ustadz, hingga Melakukan buka puasa bersama gratis bersama jamaah lain.

Masjid Istiqlal berlokasi Ke Sawah Besar, Jakarta Pusat. Bagi detikers yang ingin berkunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum, yakni KRL Commuter Line dan TransJakarta.

2. Masjid Ramlie Musofa

Masjid Ramlie Musofa. (Ari Saputra)

Masjid Ramlie Musofa Memiliki keunikan tersendiri dibandingkan masjid lainnya yang ada Ke Jakarta. Sebab, bangunan masjidnya mirip seperti Taj Mahal Ke India.

Berlokasi Ke Sunter, Jakarta Utara, masjid ini didominasi Didalam warna putih bersih dan corak warna emas Ke beberapa ornamen tulisan. Ke Di Itu, dinding masjidnya juga dibalut marmer yang diimpor Didalam Italia. Hal tersebut Lebihterus Menunjukkan kemegahan Didalam Masjid Ramlie Musofa.

Keunikan lain Didalam Masjid Ramlie Musofa adalah terdapat ukiran surat Al-Fatihah Di tiga bahasa, yakni bahasa Arab, Indonesia, dan Mandarin. Sebab, masjid itu dibangun Didalam seorang mualaf beretnis Tionghoa, maka Didalam itu terdapat corak bangunan yang Memiliki unsur Tionghoa.

3. Masjid Al Alam Marunda

Masjid Al Alam. (Pradita Utama)

Rekomendasi wisata religi berikutnya adalah berkunjung Ke Masjid Al Alam Marunda. Disebut juga sebagai Masjid Si Pitung, masjid ini termasuk salah satu yang tertua Ke Jakarta Sebab telah berdiri Dari 1527.

Masjid Al Alam Marunda terdiri atas bangunan utama, bangunan Mutakhir Bagi salat perempuan, pendopo, dan halaman. Uniknya, terdapat sebuah sumur yang bisa digunakan Bagi berwudhu.

Terletak Ke Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, masjid ini Memiliki sejarah panjang yang Menarik Perhatian. Masjid Al Alam seolah menjadi saksi bisu atas rentetan peristiwa dan perkembangan Islam yang terjadi Ke Di Marunda.

Masjid ini menggabungkan empat kebudayaan Di arsitekturnya, yakni Pada kubah berbentuk joglo merupakan arsitektur Jawa, lalu bentuk lengkung naga terinspirasi Didalam Kearifan Lokal Dunia Tionghoa, Lalu ornamen jendela dan pintu yang berkaitan Didalam Kearifan Lokal Dunia Betawi, serta bentuk tiang dan bidang catur masjid yang kental Kearifan Lokal Dunia Eropa.

Ada beberapa versi mengenai pendirian Masjid Al Alam. Versi pertama adalah masjid yang dibangun Di waktu singkat Didalam para aulia. Versi kedua menyebut bahwa masjid ini dibangun Didalam pasukan Fatahillah Sebelumnya menyerang Sunda Kelapa Di 1527. Versi ketiga menyebut masjid ini dibangun Didalam pasukan Mataram Di abad Ke-17.

4. Masjid Agung Al Azhar

Masjid Agung Al Azhar. (Yusuf Alfiansyah Kasdini)

Masjid yang satu ini terletak Ke Di kota, tepatnya Ke Kebayoran Mutakhir, Jakarta Selatan. Masjid Agung Al Azhar sempat dinobatkan sebagai masjid terbesar Ke Indonesia Di 10 tahun, Sebelumnya akhirnya tergantikan Didalam Masjid Istiqlal.

Didirikan Di 19 November 1953 dan selesai dibangun Di 1958, Masjid Agung Al Azhar diprakarsai Didalam 14 tokoh besar Partai Masyumi, termasuk Buya Hamka. Dapat menampung hingga 10.000 jamaah, Masjid Agung Al-Azhar menjadi salah satu masjid tertua dan terbesar Ke Jakarta.

Awalnya, masjid ini bernama Masjid Agung Kebayoran Mutakhir Sebab sesuai Didalam lokasinya. Lalu, namanya diubah Setelahnya seorang rektor Universitas Al-Azhar Kairo, Dr Mahmoud Syaltout mendatangi masjid ini dan Menyediakan nama “Al-Azhar” Bagi masjid ini.

5. Masjid Al Riyadh dan Makam Habib Ali Kwitang

Masjid Al Riyadh Kwitang. (detikcom)

Destinasi wisata religi berikutnya adalah Masjid Al Riyadh. Meski berlokasi Ke Di gang dan permukiman penduduk, tetapi masjid ini Memiliki nilai sejarah dan patut dikunjungi.

Berdiri Dari 1938, Masjid Al Riyadh didominasi Didalam warna putih yang memanjakan mata. Masjid yang dapat menampung Di 50-100 jamaah ini juga terdapat makam Habib Ali bin Abdurrahman Alhabsyi atau yang akrab dikenal sebagai Habib Ali Kwitang.

Sebagai informasi, Habib Ali Kwitang merupakan salah satu tokoh ulama yang berpengaruh Di abad Ke-20. Tidak hanya Di perkembangan Islam Ke Area Jakarta, tapi juga berperan Di perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Habib Ali Kwitang lahir Di 20 April 1870 Ke Kampung Kwitang, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. Beliau adalah putra Didalam pasangan Al-Habib Abdurrahman Alhabsyi Didalam Nyai Salmah.

Ke sisi kiri masjid terdapat empat makam. Ke Di makam tersebut bersemayam Habib Ali Kwitang dan keluarga. Tempat ini selalu ramai Didalam pengunjung yang berziarah dan wisata religi, terutama Di hari Minggu dan menjelang Ramadan.

Itu dia lima rekomendasi wisata religi Ke Jakarta. So, ingin berkunjung Ke tempat yang mana dulu nih?

(ilf/fds)