Jakarta –
Sejumlah kebiasaan sehari-hari yang tampak sepele ternyata dapat Memberi dampak besar Pada harapan hidup. Tanpa disadari, Karya yang sering Disorot remeh bisa Memperoleh efek serupa Didalam kebiasaan merokok.
Kebiasaan mengejutkan yang dapat memperpendek umur ini kerap luput Untuk perhatian, padahal berkontribusi Pada menurunnya Mutu Keadaan Untuk jangka panjang.
“Kebiasaan sebenarnya merupakan Pada yang sangat besar Untuk tindakan yang kita lakukan setiap hari,” kata dr Caroline Cederquist, Ahli Kebugaran keluarga dan kedokteran fungsional serta direktur medis Ke Cederquist Medical Kesejahteraan Center dan BistroMD, dikutip Untuk Bustle.
Tindakan-tindakan seperti Latihan, minum air, membersihkan gigi Didalam benang gigi, tidur Ke waktu yang teratur, dan makan secara teratur dapat bermanfaat Untuk Keadaan dan umur panjang kita. Atau, kebiasaan tidak sehat lainnya dapat merugikannya,” lanjutnya.
Berikut sederet kebiasaan sehari-hari yang bisa memperpendek umur.
1. Begadang
Tidur kurang Untuk enam jam setiap malam dikaitkan Didalam peningkatan risiko kematian dini sebesar 12 persen dibandingkan Didalam mereka yang tidur hingga delapan jam, menurut sebuah studi yang dipublikasikan Untuk jurnal Sleep.
“Banyak orang dewasa tidak cukup tidur,” kata dr Cederquist.
“Banyak orang Berencana melamun Ke Didepan TV atau makan junk food Sebab mereka lelah. Keduanya tidak Memberi banyak energi dan Tenteram seperti halnya tidur yang cukup.”
2. Terlalu Banyak Tidur
Terlalu banyak tidur juga dapat berdampak buruk Untuk Keadaan. Studi yang diterbitkan Untuk jurnal PLOS One Menunjukkan tidur lebih Untuk sembilan jam per hari dikaitkan Didalam peningkatan risiko hidup lebih pendek.
Risiko serupa juga ditemukan Ke individu yang tidur kurang Untuk tujuh jam. Karenanya, durasi tidur yang ideal tampaknya berada Ke kisaran tujuh hingga sembilan jam setiap malam.
3. Berpikiran Negatif
Sikap negatif tidak hanya memengaruhi suasana hati, tetapi juga berdampak buruk Ke Keadaan secara keseluruhan. Studi Pada 30 tahun yang dilakukan Didalam Mayo Clinic menemukan individu Didalam sikap optimis Memperoleh risiko kematian dini Di 50 persen lebih rendah dibandingkan Didalam mereka yang bersikap pesimis.
Pandangan hidup yang negatif cenderung membuat seseorang lebih rentan Pada Beban, yang Ke gilirannya dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan Meningkatkan risiko terkena Penyakit
4. Tidak Latihan
Dikutip Untuk Huffpost, kurang Latihan menjadi salah satu kebiasaan paling berisiko Untuk umur panjang. Hal ini dikarenakan Olah Raga Memperoleh dampak yang sangat luas dan menyeluruh Pada Keadaan tubuh.
“Latihan itu sangat penting, dan tidak Latihan atau tidak cukup melakukan Karya harian adalah sesuatu yang pasti Berencana membahayakan umur panjang Anda,” kata Dr Lee Lindquist, kepala geriatri Ke Northwestern Medicine Ke Chicago.
Sebagai acuan, American Heart Association (AHA) merekomendasikan setidaknya 150 menit Aktivitasfisik intensitas Lagi atau 75 menit Aktivitasfisik berat setiap minggu. Lebihterus banyak waktu yang dialokasikan Untuk Olah Raga, Lebihterus besar pula manfaat yang dapat dirasakan Didalam tubuh.
5. Merokok
Merokok telah lama dikaitkan Didalam berbagai Penyakit serius, seperti kanker paru-paru, Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), Penyakit jantung, stroke, dan sejumlah Kebugaran Keadaan lainnya. Meski demikian, kebiasaan ini sangat adiktif Supaya tidak mudah dihentikan secara tiba-tiba.
Menurut American Lung Association, salah satu langkah awal yang penting adalah memahami alasan pribadi Untuk berhenti merokok. Alasan ini dapat menjadi sumber Semangat utama Pada Berusaha Mengatasi tantangan Untuk proses berhenti.
Ke Di Itu, Dukungan profesional dan sumber daya Untuk tenaga medis juga sangat membantu Untuk menjalani proses berhenti merokok secara berkelanjutan.
6. Mengonsumsi Makanan Tak Sehat
Menjaga pola makan sehat merupakan salah satu langkah penting Untuk mendukung umur panjang dan Mutu hidup yang lebih baik.
Dr Heather Whitson, Direktur Duke Aging Center Ke North Carolina, menekankan pentingnya memprioritaskan asupan bergizi seimbang Dari dini.
Ia merekomendasikan pola makan ala Mediterania, yang kaya Berencana ikan, buah-buahan, sayuran, serta biji-bijian utuh, dan hanya sesekali mengonsumsi Makanan olahan.
Pola makan ini dinilai sebagai pilihan terbaik Untuk sebagian besar orang Sebab mendukung fungsi tubuh secara menyeluruh.
“Sangat sulit mengubah pola makan Pada Anda berusia 70, 80, 90 tahun. Didalam Sebab Itu, jika Anda dapat mulai makan Didalam benar Dari dini, Berencana lebih mudah Untuk Anda dan Berencana berdampak lebih baik Untuk jangka panjang,” jelas Lindquist.
(suc/suc)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 6 Kebiasaan Sehari-hari yang Ternyata Bisa Memperpendek Umur