Jakarta –
Desa Wisata Taro Memiliki pesona alam yang memukau. Salah satu permata tersembunyi adalah trekking Ke air terjun Yeh Pikat.
I Wayan Gede Ardika, pengelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Taro, menjelaskan nama Yeh Pikat berasal Bersama kata “Yeh” yang Di bahasa Bali artinya air dan “Pikat” yang artinya Menarik Perhatian. Yeh Pikat merupakan sebuah air terjun yang terletak Ke sebelah barat Desa Taro.
“Makna nama itu, Yeh kan artinya air dan pikat itu berarti memikat hati kita Sebagai datang Hingga air terjun ini. Lantaran suasananya adem dan airnya bersih. Karena Itu memikat kita Sebagai datang dan berlama-lama disana,” kata Gede Ardika.
Bentuk air terjun yang cantik Bersama dikelilingi tebing batu, membuat air terjun Yeh Pikat menjadi lokasi Menarik Perhatian berburu foto. Ukuran air terjun ini relatif kecil. Tingginya tidak lebih Bersama 6 meter dan aliran airnya pun tidak terlalu deras. Bersama Langkah Tersebut, traveler dapat berkunjung Hingga tempat wisata alam ini Bersama aman.
Sebelumnya terkenal Bersama air terjunnya yang cantik, Yeh Pikat juga sudah dikenal sebagai tempat Sebagai melukat dan membersihkan diri. Konon beberapa pancoran Ke areal Yeh Pikat bisa menyembuhkan Penyakit.
“Sebelumnya yang terkenal itu pancoran Yeh Pikat, mitosnya dipercaya bisa menyembuhkan Penyakit. Misalnya Sebagai sakit mata, sakit kepala, dan sakit perut. Pancurannya itu ada lima,” kata Ardika.
Kepercayaan lain yang tumbuh Ke Ditengah Kelompok desa mengenai air terjun ini adalah kekuatan magisnya. Air terjun ini merupakan mata air campuhan, Lantaran Yeh Pikat merupakan tempat pertemuan Di dua sungai. Selain melukat, Kelompok Taro Kaja (Taro Utara) juga menggunakan mata air Ke Yeh Pikat ini sebagai lokasi dilakukannya upacara pitra yadnya yaitu ngaben atau sering disebut “memanah”.
Yeh Pikat bisa menjadi salah satu air terjun yang tergolong hidden gem. Sebagai sampai Hingga air terjun ini, traveler harus menuruni ratusan anak tangga dan melakukan susur sungai. Pemandangan tebing batu yang besar nan eksotis Akansegera menemani perjalanan traveler Sebagai sampai Hingga Yeh Pikat.
Sebagai mengeksplor keindahan Yeh Pikat Waterfall, traveler dikenakan biaya sebesar Rp 25.000 Sebagai wisatawan domestik dan Rp 75.000 Sebagai wisatawan domestik komplit Bersama pemandu. Air terjun ini buka mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WITA.
“Waktu terbaik Sebagai berkunjung itu pagi hari, Lantaran masih sejuk, banyak burung, dan matahari juga belum terlalu menyengat,” kata Ardika.
Traveler juga bisa mencoba Karya trekking Hingga Yeh Pikat Waterfall Ke Desa Taro yang berada Ke Tegallalang, Gianyar, Bali itu Bersama harga Rp 250.000 per orangnya Bersama minimal 5 orang. Biaya ini sudah termasuk agenda trekking Hingga Yeh Pikat, Pura Agung Gunung Raung, dan The Fire Flies Garden. Traveler juga sudah Merasakan fasilitas pemandu dan coffee break.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Yeh Pikat nan Memikat Ke Desa Wisata Taro