Manajer Prancis Didier Deschamps mengakui kehebatan Spanyol. Foto/ X
“Spanyol membuktikan malam ini bahwa mereka adalah Skuat yang sangat bagus. Kami beruntung bisa membuka skor, tapi mereka menyulitkan kami Sebab mereka unggul Untuk hal kontrol,” kata Didier Deschamps.
“Malam ini mereka Menunjukkan semua Mutu mereka. Kami Mungkin Saja sedikit kurang segar, yang menyebabkan beberapa Kegagalan teknis, terutama Untuk persiapan permainan. Kami tidak cukup sering menekan Ke Di,” ujar Deschamps lagi.
Lamine Yamal yang berusia 16 tahun menyamakan Tendangan pembuka Randal Kolo Muani Bersama tembakan indahnya Ke menit Ke-21.
Yamal pun dinobatkan sebagai man of the match dan menjadi pencetak Tendangan termuda Ke Seri Euro atau Trophy Dunia.
Sambil Itu, Olmo menambahkan satu Tendangan lagi Ke menit Ke-25 Sebagai Tendangan ketiganya Ke Putaran sistem gugur.
Skuat Spanyol, yang telah memenangkan setiap Laga Ke Seri Sampai Sekarang, mengukuhkan Skuat Unjuk mereka Bersama penampilan sepak bola menyerang lainnya, terutama Ke Putaran pertama, yang sangat jauh Untuk permainan passing tiki-taka yang membuat mereka meraih gelar Kampiun dunia dan Eropa. lebih Untuk satu dekade yang lalu.
“Saya sangat senang bisa mencapai final,” kata Yamal yang menjadi man of the match.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Didier Deschamps Akui Kehebatan Spanyol, Lamine Yamal Man Of The Match