Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf Nia Niscaya Untuk konferensi pers Di Kantor Kemenparekraf RI, Jakarta, Senin (12/8/2024). Foto/MPI/Wiwie Heriyani
Hal ini menjadi salah satu alasan terbesar mengapa banyak wisatawan Indonesia justru memilih pelesir Di luar negeri Sebab harga tiket pesawatnya yang jauh lebih murah. Malahan, banyak warga Indonesia yang rela mampir Di Negeri tetangga Sebelumnya terbang Di kampung halaman Untuk bisa Merasakan harga tiket yang lebih murah.
Tetapi, Mutakhir-Mutakhir ini ramai perdebatan Di kalangan warganet Di social media X yang mengungkapkan bahwa sebenarnya tiket pesawat Di luar negeri tidak jauh lebih murah daripada tiket pesawat domestik. Malahan, Di momen tertentu, tiket pesawat internasional Di Negeri tetangga bisa melambung tinggi. Contohnya seperti yang diperdebatkan Dari salah satu warganet Di X.
Ia menyebut, Di momen lebaran beberapa waktu lalu, tiket pesawat Untuk Padang Di Kuala Lumpur harga tiket pesawatnya sampai menyentuh angka Rp3 jutaan.
“Yang teriak-teriak Di selalu lebih murah mana? Di domestik naik Sebab biayanya naik dan TBAnya rendah sekali, Karena Itu airline tidak punya upside besar ketika jual Ke peak season, Karena Itu pas off peak ya mahal,” demikian cuitan akun X @GerryS.
“(KUL-PDG kemarin deket2 lebaran bisa 3jt lho, padahal Ke teriak2 “kok CGK-KUL-PDG bisa lebih murah”… iya, tunggu pas ramai aja, pasti nangis liat harganya),” lanjutnya.
Kementerian Wisata Internasional dan Ekonomi Kreatif lantas buka suara dan meluruskan Yang Terkait Bersama perdebatan soal harga tiket pesawat ini agar Kelompok tidak salah kaprah.
Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf Nia Niscaya mengatakan, mahal murahnya tiket pesawat tidak dipengaruhi Dari perjalan domestik ataupun internasional. Menurutnya, baik perjalanan domestik maupun internasional, harga tiket pesawat dipengaruhi Dari beberapa faktor. Mulai harga avtur hingga waktu pembelian tiket itu sendiri.
“Karena Itu ketika berbicara tiket ya Di luar negeri murah atau mahal, itu sebetulnya kalau kita Karena Itu konsumen, satu, Sebagai tahu tiket mahal murah itu yang menentukan selain tadi ya, komponen harga avtur, harga apa, tapi kita harus lihat harga itu Berencana variasi, satu, kalau kita belinya kapan,” ujar Nia Di diwawancara Di Kantor Kemenparekraf RI, Senin (12/8/2024).
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Apakah Harga Tiket Pesawat Di Luar Negeri Selalu Lebih Murah daripada Domestik? Ini Kata Kemenparekraf