Peristiwa Pidana Pertama Di Dunia, Bayi Di Irak Terlahir Di 3 Penis

Jakarta –

Seorang bayi yang lahir Di Irak Ke 2020 berhasil Memikat perhatian para ahli medis Sebab Kemakmuran tubuhnya yang tak biasa.

Bayi tersebut terlahir Di tiga penis,menjadikannya sebagai Peristiwa Pidana manusia pertama Di tiga penis atau disebut triphallia.

“Penis supernumerary merupakan kelainan urogenital kongenital yang sangat langka yang pertama kali dilaporkan Ke tahun 1609 Dari Wecker, Setelahnya itu Di 100 Peristiwa Pidana diphallia dilaporkan Di literatur. Duplikasi penis atau diphallia dilaporkan mempengaruhi satu Di setiap 5-6 juta kelahiran hidup,” tulis penulis Di Eksperimen yang diterbitkan Di International Journal of Surgery Case Reports, dikutip Kamis (4/7/2024).

Peristiwa Pidana bayi Di tiga penis tersebut terungkap Setelahnya orang tua bayi melihat pembengkakan Ke skrotum sang anak. Mereka pun segera membawanya Di Puskesmas. Pemeriksaan menyoroti hidrokel atau kumpulan cairan yang mengelilingi testis serta dua tonjolan ekstra.

Menurut hasil pemeriksaan, terlihat ada satu Pada memanjang Di akar penis asli dan Memiliki kelenjar. Sambil Pada lainnya berada Di bawah skrotum.

Di Peristiwa Pidana seperti ini, penting Sebagai Merencanakan tidak hanya aspek Kesejajaran pasien, Tetapi juga pertimbangan etis. Setelahnya berkonsultasi Di berbagai pakar Kesejajaran, anak tersebut menjalani operasi pengangkatan hidrokel dan dua penis tambahannya.

Pembedahan Sebagai penis supernumerary memerlukan ahli bedah spesialis, Sebab setiap Peristiwa Pidana berbeda dan Mungkin Saja memerlukan rekonstruksi uretra.

Operasi yang dilakukan berjalan Di baik, dan bayi tersebut tidak Merasakan efek Samping Setelahnya satu tahun masa tindak lanjut.

Kemakmuran penis ganda atau diphallia bisa terjadi Sebab Kemakmuran genetik, tetapi bukti juga Menunjukkan bahwa Perawatan-obatan dan Infeksi Di kehamilan juga berperan. Memiliki penis ganda diketahui tak berbahaya, tetapi Akansegera cukup mengganggu.

Diphallia juga dikaitkan Di masalah bawaan lain yang perlu diperhatikan, termasuk masalah Ke sistem pencernaan dan saluran kemih.